NimRung

Sebenernya berita ini sudah lumayan lama beredar di internet via email, tapi entah karena memang saya jarang buka email atau karena faktor lainnya alhasil baru tadi pagi saya tahu soal berita ini. Dari beberapa email yang saya dapat ada beberapa yang tidak sama dalam cerita ini, yaitu pada bagian tempat kejadian (ada yang di Malaysia, Singapura dan Jogjakarta) serta pada bagian siapa yang mengalami (ada yang bilang anak umur 2 tahun tapi ada juga yang bilang anak kuliahan), jadi saya sendiri sebenarnya bingung berita ini nyata atau hanya hoax. Tapi saya pikir tidak ada salahnya kalau saya bagikan saja berita ini, kalaupun hoax setidaknya bisa menjadi pemicu agar kita lebih selektif dan berhati-hati dalam memilih makanan.

Cukup sudah basa-basi pembukanya, now masuk ke isi beritanya. Di beritakan bahwa ada seseorang yang mengalami sakit perut dan diare berkepanjangan dibawa ke sebuah rumah sakit. Semua dokter yang memeriksanya mengalami kebingungan karena tidak mampu menemukan apa penyebab sakitnya, dan bahkan walau telah diberi berbagai macam obat orang tersebut tidak juga menunjukkan gejala membaik.

Para dokter kemudian bertanya kepada ibu korban, tentang apa yang dikonsumsi anaknya sebelum kejadian tersebut. Ibu korban pun menuturkan bahwa semenjak mengalami diare tersebut korban tidak pernah mau memakan apapun karena pasti langsung dimuntahkan. Dan makanan terakhir yang dimakan korban sebelum sakit adalah kangkung cos.

Dokter yang menerima keterangan tersebut lalu berinisiatif untuk melakukan rontgen. Tim dokter amat terkejut ketika mengetahui bahwa di dalam usus korban terdapat beberapa ekor lintah. Dokter kemudian mengatakan bahwa mereka menyerah karena tidak tahu tindakan mendia apa yang mungkin dilakukan untuk menyelamatkan korban, dan pada akhirnya korbanpun meninggal dunia.

Setelah dilekukan penyelidikan, ternyata lintah-lintah tersebut kemungkinan ikut tertelan bersama kangkung yang dimakan korban. Lintah itu kemungkinan bersarang di dalam batang kangkung dan kemudian tidak mati ketika dimasak, hal ini dimungkinkan karena umumnya kangkung hanya dimasak dalam waktu yang singkat untuk menjaga agar tetap ada tekstur renyah dari batangnya. Setelah masuk ketubuh korban lintah tersebut kemudia menghisap darah korban dan bertelur di dalam usus.

Tips : Jika ingin memasang kangkung sebaiknya belah bagian batangnya, hal ini untuk berjaga-jaga agar tidak ada benda atau makhluk apapun yang ikut termakan karena berada di dalam batang kangkung. Jika anda ingin makan kangkung di restoran atau warung, sebaiknya anda banyak-banyak berdoa supaya tidak ada benda berbahaya apapun di dalam makanan anda :).